8 Jenis Logam Mulya yang Banyak Peminat – Logam mulia adalah jenis logam yang memiliki nilai tinggi dan paling diminati di seluruh dunia. Logam ini memiliki kelebihan yaitu tahan terhadap korosi dan oksidasi, tidak berkarat, awet, dan cukup langka. Jenis logam mulia yang sering dijadikan investasi adalah emas, perak, dan platinum. Namun dari ketiganya, emas adalah slot demo dragon hatch logam yang paling populer. Jenis logam emas yang digunakan untuk investasi adalah emas batangan yang nilainya murni dengan ukuran kilo dan gram. Dalam dunia investasi, logam mulia banyak dijadikan diverfisikasi dan nilai lindung dari inflasi. Selain emas batangan, perhiasan emas juga sering digunakan sebagai investasi meskipun nilainya lebih rendah.

Logam merupakan salah satu unsur kimia dengan beberapa sifat yang menjadi ciri khasnya yaitu kuat, liat, keras, dan bisa menghantarkan listrik dan energi panas. Sebagai negeri yang diberkahi kekayaan alam, Indonesia menjadi salah satu negara penghasil logam terbesar di dunia. Ada berbagai jenis logam dengan fungsi berbeda seperti tembaga, besi, dan seng yang digunakan untuk bangunan atau perak untuk perhiasan. Di antara banyaknya jenis tersebut, beberapa logam memiliki nilai yang tinggi. Salah satu yang paling populer adalah emas. Namun ternyata, ada beberapa jenis logam lainnya dengan harga yang lebih mahal dari emas, lho. Berikut ini adalah 8 daftar logam mulia termahal di dunia:

Iridium

Jenis logam mulia untuk investasi yang tidak kalah menarik adalah Iridium. Iridium termasuk ke dalam situs slot qris kelompok logam platina. Titik leleh yang tinggi menjadikan Iridum salah satu benda paling langka di bumi. Logam ini memiliki banyak kegunaan di industri yang membuatnya selalu menjadi logam yang dicari banyak orang. Jadi jangan heran kalau harga Iridium mencapai Rp3 juta per gram.

Lithium

Logam mulia yang satu ini sangat serbaguna, dapat digunakan dalam berbagai macam pengaplikasian. Mulai dari kendaraan listrik, sistem tenaga surga, sampai kedokteran. Meskipun nilainya tinggi, lithium sulit didapatkan karena biasanya hanya diperjualbelikan dalam dunia industri saja. Harga Lithium mencapai sekitar Rp1 miliar per ton.

Platinum

Platinum adalah logam mulia bernomor atom 78 dengan simbol Pt dalam susunan kimia. Logam mulia mengkilap berwarna putih ini juga bersifat resisten terhadap korosif layaknya emas dan biasa digunakan sebagai perhiasan. Memiliki nilai tinggi, platinum dapat bekerja sebagai pelindung dari inflasi karena dapat mempertahankan nilainya meskipun kondisi ekonomi memburuk. Kemampuan platinum dalam mempertahankan nilinya juga didukung oleh tingginya permintaan industri terhadap logam ini. Harga platinum per gramnya sekitar Rp470 ribu.

Osmium

Satu lagi logam mulia dari kelompok platina, Osmium adalah logam yang keras namun rapuh. Logam ini sangat langka dan hanya bisa ditemukan di kerak bumi. Namun, Osmium juga dapat ditemukan secara alami di pasir sungai yang mengandung Platinum yang ada di Amerika Utara, Afrika Selatan, dan Pegunungan Ural di Rusia bagian barat. Osmium dijual dengan satuan troy ounce atau setara 31 gram seharga Rp223 juta.

Ruthenium

Terakhir ada ruthenium, logam yang juga merupakan anggota dari platina. Logam ini dihasilkan melalui ektraksi kimia untuk memisahkannya dengan logam platina lainnya seperti platinum, osmium, dan palanium.

Ruthenium memiliki kegunaan komersial yang sangat besar, terutama dalam industri listrik. Harga ruthenium mencapai sekitar Rp800 ribu per gram.

Rhodium

Rhodium adalah logam keperakan yang banyak digunakan dalam produksi mobil. Rhodium dianggap sebagai logam yang langka dan sangat mahal karena harganya bisa berubah sesuai dengan permintaan dan penawaraan. Persediaan rhodium juga terbatas, sehingga harganya semakin naik dari waktu ke waktu. Itulah mengapa rhodium banyak dijadikan sebagai pilihan instrumen investasi. Harga rhodium per gram mencapai Rp15 juta, menjadikannya salah satu logam mulia termahal di dunia.

Palladium

Palladium adalah logam mulia yang langka dan dapat digunakan secara luas, terutama dari industri otomotif. Logam ini dapat ditambang di sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Afrika Selatan, dan Rusia. Palladium cenderung memiliki volatilitas lebih tinggi dibandingkan dengan emas. Volatilitas dapat menjadi pro dan kontra dalam investasi, karena di satu sisi, volatilitas tinggi dapat membantu investor menghasilkan lebih banyak uang apabila masuk dan keluar perdagangan di saat yang tepat. Namun jika sebaliknya, maka dapat menyebabkan kerugian yang cukup besar.

Biasanya, palladium dijual dalam bentuk perhiasan dengan campuran bahan logam mulia lainnya. Inilah yang membuat harga palladium bervariasi. Kadar terendah palladium adalah 10% yang dijual dengan harga Rp210 ribu per gram. Sementara kadar palladium tertinggi sebesar 50% dijual dengan harga sekitar Rp480 ribu per gram.

Tembaga

Tembaga menjadi salah satu logam yang diminati karena dapat masuk ke setiap lapisan ekonomi dan industri dengan mudah. Sama dengan logam lainnya, tembaga juga tidak memiliki kaitan langsung dengan obligasi dan saham sehingga menurunkan risiko dalam investasi. Tidak hanya itu, tembaga juga bisa melindungi investor dari inflasi karena biaya produksi dan biaya hidup yang cenderung naik dari waktu ke waktu, sehingga membuat nilai keluaran hk tembaga semakin tinggi. Per penulisan artikel ini, harga tembaga sekitar Rp100 ribu per kilogram.